Katumbangan, 31 Mei 2025 — Yayasan Mandar Indonesia (YAMANDO) kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung pembangunan sosial berbasis komunitas di Sulawesi Barat. Melalui inisiasi strategis dan kolaboratif, YAMANDO meluncurkan inovasi bertajuk “RUMAH RANDA” (Ruang Mandiri dan Bahagia Bersama Ibu Nuranda Untuk Lansia Desa Katumbangan) yang difokuskan sebagai model Desa Ramah Lansia di Desa Katumbangan, Kecamatan Campalagian, Kabupaten Polewali Mandar.

Program ini menjadi bagian dari visi besar Yayasan Mandar Indonesia dalam menciptakan ruang yang aman, sehat, dan memberdayakan bagi lansia di wilayah pedesaan. Peluncuran Rumah RANDA dikemas dalam kegiatan bertajuk Pasar Lansia Katumbangan 2025, yang menampilkan bazar hasil karya para lansia, edukasi kesehatan, layanan konseling psikososial, serta peluncuran Sekolah Keluarga Lansia – sebuah program edukasi perawatan lansia untuk anak dan cucu sebagai bentuk penguatan nilai intergenerasi.

Ketua Yayasan Mandar Indonesia menyampaikan bahwa kegiatan ini lahir dari semangat untuk memastikan bahwa lansia tidak hanya dipedulikan secara simbolik, tetapi juga diberdayakan secara nyata melalui pendekatan budaya, kesehatan, dan partisipasi keluarga.

“Kami ingin menjadikan desa bukan hanya tempat tinggal lansia, tapi tempat tumbuhnya harapan dan penghargaan di usia senja. Rumah RANDA adalah ruang hidup bersama, bukan hanya program kegiatan,” jelas Ketua YAMANDO.

Kegiatan ini didukung oleh berbagai pihak, termasuk Pemerintah Desa Katumbangan, Mahasiswa Praktik Lapangan Keperawatan Komunitas, Keluarga, dan Gerontik (KOMKELGER) dari Institut Hasan Sulur, serta lintas sektor seperti Puskesmas, Dinas Perpustakaan Daerah, dan OPD terkait.

Secara khusus, kegiatan ini juga mendapat kehormatan atas kehadiran langsung:

  • Bupati dan Wakil Bupati Polewali Mandar,

  • Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Sulawesi Barat,

  • Kepala Bidang Resos Dinsos Sulbar,

  • Ketua TP PKK Kabupaten Polewali Mandar,

  • Rektor Institut Hasan SulurPengguntingan Pita Dalam Rangka Launching Inovasi Rumah Randa Oleh Bupati Polewali Mandar
  • Dan para Kepala OPD Kabupaten Polewali Mandar.

Mahasiswa KOMKELGER Institut Hasan Sulur terlibat aktif dalam seluruh rangkaian kegiatan, mulai dari edukasi, pendampingan lansia, hingga dokumentasi dan pelaporan kegiatan sebagai bagian dari praktik profesional berbasis masyarakat.

Melalui pendekatan kolaboratif ini, YAMANDO berharap Rumah RANDA dapat menjadi contoh inovasi sosial yang lahir dari desa, oleh desa, dan untuk masyarakat. Program ini akan terus dikembangkan dengan pendampingan lintas sektor untuk membentuk desa-desa lain yang ramah lansia di Sulawesi Barat.

📌 “Kami percaya bahwa membangun kesejahteraan lansia adalah bagian dari membangun masa depan masyarakat,” tutup Ketua Yayasan Mandar Indonesia.